Visiting Professor dengan Materi Early Childhood Curriculum

Senin (7/9), Jurusan PAUD FIP UNY kembali menyelenggarakan salah satu kegiatan Visiting Professor yaitu perkuliahan. Pertemuan kuliah pertama dengan pertemuan virtual zoom bersama Datin Prof. Dr. Mariani Binti MD Nor selaku narasumber dan Ika Budi Maryatun, M.Pd selaku fasilitator kegiatan. Tema perkuliahan pertama dan kedua tentang Early childhood curriculum.  Pada pertemuan ini Datin Prof. Dr. Mariani Binti MD Nor menyampaikan materi kuliah tentang “tantangan dan prospek PAUD di masa depan”. Dari tahun  ke tahun kurikulum mengalami perubahan, yang disebabkan oleh faktor sosial ekonomi, keuangan, indequote teaching and learning resource, serta high teacher child ratio with poor communication. Seiring dengan tuntutan zaman dan perubahan kurikulum, maka kualifikasi yang harus dipenuhi suatu lembaga PAUD meliputi adanya administrator, spesialis PAUD,  kepala sekolah yang sudah memiliki sertifikasi, serta home day care yang sudah bersertifikat. Lebih lanjut Prof. Mariani juga membahas beberapa isu yang sedang trend di PAUD seperti pada masa pandemi ini, dimana pendidikan dilakukan secara daring. Tentunya hal ini juga menuntut para pengajar agar mampu menyesuaikan kemampuan dengan zaman. Perkuliahan berjalan dengan lancar dan sebagian besar mahasiswa hadir dan muncul beragam pertanyaan dari mahasiswa kepada Prof. Datin Dr. Mariani Binti Md Nor.

Pada tanggal 10 September 2020 telah dilaksanakan kegiatan perkuliahan kedua dengan Datin Prof. Dr. Mariani Binti MD Nor dengan materi penerapan kurikulum di Malaysia. Pertemuan diawali dengan paparan tentang pengertian dan pentingnya kurikulum. Selanjutnya, Datin Prof. Dr. Mariani Binti MD Nor menyampaikan tentang faktor yang membedakan perkembangan kurikulum dan kerangkanya, serta beberapa teori mempengaruhi kurikulum AUD seperti Maslow, Erikson, Vygotsky, dan Montessori. Para pendidik perlu memiliki kemampuan merancang kurikulum baik jangka panjang maupun pendek, serta memastikan anak-anak berkembang secara holistik, termasuk anak berkebutuhan khusus. (inh/wil)